Bogor,–Dirgantara7.com // Sebanyak 50 pelaku UMKM Kota Bogor menerima bantuan dalam rangka meningkatkan kapasitas bidang literasi dan inklusi keuangan.
Bantuan yang diberikan berupa tablet yang dilengkapi dengan aplikasi Satu POS yang bakal membantu bidang finansial dalam pelaporan serta pengelolaan keuangan para pelaku UMKM Kota Bogor.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah, Perwakilan Bank Mizuho Indonesia, Yuliani Taufan dan Ketua REKA Bogor, Georgian Marcello secara simbolis menyerahkan tablet kepada 10 dari total 50 peserta.
“Kegiatan ini bentuk kolaborasi REKA Bogor dengan Bank Mizuho untuk membantu pengelolaan dan transaksi keuangan sebagai penguatan bagi para pelaku UMKM Kota Bogor di dalam pelaporan serta pengelolaan keuangannya,” kata Sekda di Auditorium Bogor Creative Center (BCC), Jalan Ir. H. Juanda, Kota Bogor, Rabu (4/10/2023).
Kegiatan tersebut sambung Syarifah diperlukan dan sejalan sehingga ke depan diharapkan UMKM Kota Bogor tidak hanya bagus kualitas produknya, tetapi juga bagus dalam pengelolaan maupun manajemen keuangannya. Kerja sama yang ada juga diharapkan berkelanjutan.
Secara geografis kata dia, Bogor beruntung ada di interline Jakarta yang merupakan pusat ekonomi terbesar sekaligus magnet atau epicentrum sehingga ini kesempatan terbaik. Namun tantangan yang dihadapi adalah mengkurasi UMKM agar kualitasnya maupun kuantitasnya lebih baik hingga keuangannya.
Ketua REKA Bogor, Georgian Marcello menyatakan, meningkatkan kapasitas UMKM Kota Bogor tidak hanya oleh dinas terkait, tetapi sebagai forum ekonomi kreatif, REKA Bogor berkeinginan membantu agar para pelaku UMKM menjadi kreatif, salah satunya meningkatkan kapasitas dalam bidang finansial.
“Dengan laporan yang sudah bagus dan lebih baik, melalui program tersebut para pelaku UMKM yang dibina REKA akan dikoneksikan dengan permodalan. Untuk kegiatan tersebut REKA memilih pelaku usaha mikro binaan Dinas KUKM Dagin Kota Bogor yang tergabung dalam komunitas UMKM Kota Bogor,” jelasnya.
Bantuan tablet yang diberikan dalam kegiatan tersebut merupakan batch kedua. Untuk batch pertama dilaksanakan pada Juni 2023 dengan jumlah bantuan yang sama sehingga total sudah 100 tablet yang sudah dibagikan.
Sama dengan Syarifah, Marcello berharap kerja sama dengan Bank Mizuho berjalan semakin baik sehingga dukungan yang diberikan tidak hanya bidang finansial, tetapi juga bidang pemasaran maupun bidang lainnya.
Satu POS adalah nama aplikasi yang sudah terinstal yang merupakan buatan REKA Bogor. Dalam operasionalnya, untuk melayani pembayaran tunai maupun cashless, termasuk untuk mengawasi dan memandu para pelaku UMKM dalam mengoperasikannya, REKA membentuk grup whatsapp.
Marcello menyampaikan, di Kota Bogor pelaku ekonomi didominasi subsektor kuliner yang merupakan potensi bagi Kota Bogor, melalui visinya REKA Kota Bogor ingin menjadikan ekonomi kreatif sebagai tulang punggung perekonomian di Kota Bogor
Perwakilan Bank Mizuho Indonesia, Yuliani Taufan mengatakan, kegiatan tersebut menjadi CSR pihaknya dengan tujuan memberikan edukasi dan pemahaman konsep dasar penanganan keuangan bagi masyarakat agar mampu menanganinya dengan lebih baik, meningkatkan kompetensi dan daya saing para pelaku UMKM Kota Bogor dalam menghadapi persaingan global maupun pemanfaatan teknologi.
(Muhtaryana)