Scroll untuk baca artikel
Example 728x250
Polisi

Badan Intelijen Negara Vaksinasi 17.500 Warga Di Tiga Wilayah Di Jawa Barat

buserdirgantara7
118
×

Badan Intelijen Negara Vaksinasi 17.500 Warga Di Tiga Wilayah Di Jawa Barat

Sebarkan artikel ini
logopit 1638350711632

Dirgantara7.com//Subang – Badan Intelijen Negara (BIN) terus berusaha mencapai target vaksinasi nasional. Upaya itu dilakukan dengan beberapa langkah, di antaranya dengan menggelar vaksinasi di sekolah, pondok pesantren, hingga menyambangi langsung masyarakat atau door to door.

Vaksinasi massal digelar serempak di tiga wilayah di Jawa Barat, yakni Kabupaten Subang, Kabupaten Kuningan, dan Kabupaten Sukabumi, 1-3 Desember 2021, dengan menyasar 17.500 warga. Khusus Kabupaten Kuningan, digelar Gebyar Vaksinasi dengan target sasaran 10.000 warga yang dimulai pada 1 Desember 2021.

Pada hari yang sama, BIN juga menggelar vaksinasi massal yang menyasar masyarakat Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, tepatnya di Desa Kertaraharja, Desa Sukamaju, dan Desa Bojongkembar. Dalam kegiatan ini, 2.000 warga bakal mendapat suntikan vaksin Pfizer dan Sinovac.

Selain itu, digelar pula vaksinasi massal bagi 3.000 warga di Desa Sukamandi Jaya, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang. Selanjutnya BIN akan mengadakan vaksinasi massal di lapangan futsal RT 003/002 Desa Parigimulya, Kecamatan Cipunagara, Kabupaten Subang, Kamis (2/12/2021), yang menyasar 1.000 warga.

Kemudian, di aula Desa Manyingsal dan aula Kantor Kecamatan Cipunagara, Kabupaten Subang, sebanyak 1.000 warga bakal mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 dari Sinovac. Serta di Balai Desa Sukahurip Jl Ciperis Km 05 Desa Sukahurip Kecamatan Cijambe Kabupaten Subang yang menargetkan 500 warga.

“Spot-spot ini kita pilih karena persentasi vaksinnya belum mencapai 70%, terlebih wilayahnya pelosok dan jauh dari pusat pemerintahan. Sehingga kami masuk di tiga titik tersebut,” ujar Kepala BIN Daerah Jawa Barat Brigjen TNI Deddy Agus Purwanto, di Desa Sukamandijaya, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang, Rabu (1/12/2021).

Deddy mengemukakan, pihaknya sengaja menyasar wilayah-wilayah yang berada di pelosok dan jauh dari pusat pemerintahan guna membantu warga yang belum tervaksinasi corona. Hal ini guna memercepat herd immunity atau kekebalan komunal di wilayah tersebut.

Di samping itu, BIN juga mengadakan vaksinasi secara door to door atau mendatangi warga secara langsung. Langkah ini dilakukan untuk mencegah laju kematian akibat Covid-19.

“Kami menargetkan saat ini bagaimana menekan angka laju kematian, makanya kami masuk di perumahan-perumahan padat penduduk,” jelas Deddy.

Sementara itu, Boam Abdulsalam, warga Bojongkembar, menyampaikan rasa terima kasih kepada BIN yang sudah menggelar vaksinasi massal di kampungnya.

Dia pun berharap, pandemi Covid-19 yang telah melanda hampir dua tahun segera berakhir. “Saya berharap kepada saudara-saudara saya warga Cikembar lainnya untuk mau divaksin Covid-19. Karena cara ini merupakan ikhtiar kita dalam mencegah penyebaran Covid-19 dan mengakhiri pandemi,” ucapnya.

(Jangang)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *